Assalamu'alaikum.
Hallooo semuaaa, setelah sekiiiiiian lama gak pernah ngeblog, kali ini aku mencoba lagiiii, semoga blog ini betul-betul aku jalankan. Aku Murni Maulina Lestari, usiaku masih 16 tahun tetapi memasuki 17 tahun di bulan Agustus nanti. Aku kelas XII IPS di sebuah SMA terfavorit di kabupaten Sukabumi, SMA Negeri 1 Cibadak RSBI. Yaaa aku baru naik kelas, ini sebenarnya adalah waktu luang di hari liburanku yang cukup panjang. Alamatku di jalan Raya Bojong Genteng Km. 07 membuatku tidak terlalu banyak berinteraksi dengan kondisi kota di saat libur seperti ini. Aku anak bungsu dari dua bersaudara. Aku memiliki kakak lelaki yang hebat, pintar, cakep, dan selalu membimbingku, tentunya aku bangga memiliki kakak seperti dia. Nah mungkin masih sesederhana itu yaa pengenalanku di depan, aku bakal mencoba memosting artikel-artikel yang menurutku sangat bagus, atau sekedar memosting tulisanku sendiri seperti curahan hati, hehehe.
Murni Maulina Lestari
Minggu, 24 Juni 2012
Jumat, 23 September 2011
SOSIOLOGI KELAS XI SK : STRUKTUR SOSIAL
PENGERTIAN STRUKTUR SOSIAL menurut beberapa ahli :
a. Abdul Syani. Struktur sosial sebagai sebuah tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat. [TATANAN SOSIAL]
b. Coleman. Struktur sosial adalah sebuah pola hubungan antarmanusia dan antarkelompok manusia. [POLA HUBUNGAN]
c. George C. Homans. Struktur sosial adalah perilaku sosial elementer dalam hubungan sosial sehari-hari. [ELEMENTER]
d. Kornblum. Konsep struktur sosial menekankan pada pola perilaku individu dan kelompok, yaitu pola perilaku berulang-ulang yang menciptakan hubungan antarindividu dan antarkelompok dalam masyarakat. [TEKAN POLA]
e. Soerjono Soekanto. Struktur sosial merupakan sebuah hubungan timbal balik antara posisi-posisi sosial dan antara peranan-peranan. [TIMBAL BALIK]
f. Talcott Parsons. Struktur sosial merujuk pada saling keterkaitan antarinstitusi. [SALING TERKAIT]
CIRI STRUKTUR SOSIAL menurut Abdul Shani (5) :
1. Berbentuk lembaga, kelompok atau proses sosial ;
2. Bersifat statis/tetap ;
3. Berhubungan dengan unsur kebudayaan (7)
a. Religi (agama, keyakinan, kepercayaan)
b. Kepemimpinan/politik
c. Mata pencaharian (ekonomi)
d. Teknologi dan peralatan
e. Sistem/unsur pengetahuan
f. Bahasa
g. Kekerabatan sosial (kerukunan)
4. Memiliki fungsi dalam sistem sosial ;
5. Merupakan proses perubahan.
a. Perubahan yang mengarah kepada perkembangan yang terus-menerus secara empiris.
b. Perubahan yang mengarah kepada stabilitas.
RALPH L
1. STATUS : Kumpulan hak dan kewajiban.
a. Status yang diperoleh (ascribed status)
b. Status yang diraih (achieved status)
2. PERANAN : Aspek dinamis dari status.
SOERJONO SOEKANTO
Status dan peran dapat mendorong terbentuknya lapisan sosial.
ROBERT K. MERTON
Struktur sosial sangat terkait dengan peran.
FUNGSI dan BENTUK STRUKTUR SOSIAL :
# Fungsi struktur sosial menurut Mayor Polak
1. Sebagai pengawas sosial
2. Penegak disiplin
# Bentuk struktur sosial
Menurut Peter M. Blau
1. Intersected social structure -> saling menyimpang
2. Consolidated social structure -> tumpang tindih
Menurut Nasikum
1. Dilihat secara Vertikal -> Stratifikasi
2. Dilihat secara Horizontal -> Diferensiasi
DIFERENSIASI SOSIAL
A. Pengertian
Diferensiasi sosial adalah klasifikasi atau penggolongan terhadap perbedaan-perbedaan tertentu yang biasanya sejenis/sama.
Tidak ada pembagian golongan yang lebih tinggi dari golongan yang lain.
Dasar Penentuan Diferensiasi Sosial
1. Ciri fisik (fenotipe kuantitatif), example : warna kulit, bentuk muka.
2. Ciri sosial, example : status & peran sosial, prestise (harga diri).
3. Ciri budaya, example : pakaian adat, bahasa, kesenian, arsitektur, kepercayaan.
B. Bentuk Diferensiasi Sosial
1. Diferensiasi Ras
Ras adalah suatu kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri fisik bawaan yang sama.
3 kelompok ras utama (Polynesia) :
1.1. Ras Mongoloid
Ciri-cirinya kulit berwarna kuning sampai sawo matang, rambut lurus, bulu badan sedikit, mata sipit.
1.2. Ras Kaukasoid
Ciri-cirinya hidung mancung, kulit putih, rambut pirang sampai cokelat kehitam-hitaman, kelopak mata lurus.
1.3. Ras Negroid
Ciri-cirinya rambut keriting, kulit hitam, bibir tebal, kelopak mata lurus.
Menurut A.L. Kroeber ada lima (5) ras.
3 Sebab ciri fisik berbeda :
a. Kondisi geografis dan iklim ;
b. Faktor makanan ;
c. Faktor perkawinan (amalgamasi).
2. Diferensiasi Suku Bangsa (Etnis)
Menurut Profesor Dr. Koentjaraningrat, di Indonesia terdapat 119 suku bangsa. Menurut C Van Vollen Houven ada 316 suku.
Keanekaragaman suku bangsa menyangkut keanekaragaman budaya yang dapat disebabkan oleh kesamaan ras.
Dasar Persamaan Suku Bangsa :
a. Dasar kehidupan sosial atas asas kekerabatan (kekeluargaan) ;
b. Asas yang sama dalam hak kepemilikan tanah ;
c. Asas persamaan dalam hukum adat ;
d. Memiliki suatu bentuk perserikatan (lembaga adat istiadat penduduk asli).
3. Diferensiasi Klan
Klan sering disebut kerabat, keluarga besar. Merupakan kesatuan genealogis (kesatuan keturunan), relegio magis (kesatuan kepercayaan), dan tradisi (kesatuan adat).
Bersifat Relegio Magis :
a. Klan atas dasar garis keturunan ibu (matrilineal)
Ex : Minangkabau -> Paruik
b. Klan atas dasar garis keturunan ayah (patrilineal)
Ex : Batak -> Marga
@ Masyarakat Minahasa, klan disebut fam.
Ex : Mandagi, Lasut, Tombokan, Paat.
@ Masyarakat Ambon, klan juga disebut fam.
Ex : Pattinasarani, Latuconsina, Latul.
@ Masyarakat Flores, klan juga disebut fam.
Ex : Fernandez, Wangge, Pareira, Leimena.
4. Diferensiasi Agama
Agama mempengaruhi masyarakat dan sebaliknya, sehingga terjadi sebuah interaksi yang dinamis.
5. Diferensiasi Jenis Kelamin
Pada umumnya pria menduduki posisi lebih tinggi dari wanita. Hal ini biasanya berkaitan dengan hak dan kekuasaan. Misalnya pada masyarakat patrilineal.
6. Diferensiasi Profesi
Merupakan pengelompokkan masyarakat yang didasarkan pada jenis pekerjaan atau profesi.
Kita mengenal kelompok masyarakat berprofesi sebagai guru, dokter, pedagang, tentara, pegawai negeri, buruh, dsb.
Langganan:
Postingan (Atom)